Bekerja di Bidang Perhotelan dan Pariwisata

 

Bekerja di Bidang Perhotelan dan Pariwisata

 

Hotel dewasa ini memang berkembang pesat terutama didaerah perkotaan dan pariwisata sehingga kata hotel tentu tidak asing lagi ditelinga kita. Di kota-kota Indonesia seperti Jakarta, Bandung dan Surabaya serta daerah pariwisata seperti bali terdapat berbagai jenis hotel mulai dari yang tarifnya murah sampai yang tarifnya mahal. Lalu apa itu hotel? Untuk lebih jelas langsung saja kita bahas definisi dan pengertian hotel. Pengertian Hotel adalah Salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau keseluruhan bagian untuk jasa pelayanan penginapan, penyedia makanan dan minuman serta jasa lainnya bagi masyarakat umum yang dikelola secara komersil.Definisi dan pengertian hotel secara umum adalah perusahaan atau badan usaha akomodasi yang menyediakan pelayanan jasa penginapan, penyedia makanan dan minuman serta fasilitas jasa lainnya bagi tamu yang datang, baik mereka yang bermalam di hotel tersebut ataupun mereka yang hanya menggunakan fasilitas tertentu yang dimiliki hotel itu atau bisa dibilang semua pelayanan itu diperuntukkan bagi masyarakat umum. Hotel adalah sebuah bangunan, perusahaan atau usaha yang menyediakan jasa inap dan juga menyediakan makanan dan minuman bagi tamu yang datang serta mempunyai fasilitas jasa lannya. Yang mana semua fasilitasnya juga di peruntukkan bagi masyarakat umum. Dalam hotel juga menyediakan ruangan untuk di jadikan seminar, beberapa acara dan juga memfasilitasinya. Namun pengertian hotel dapat di rangkum dari beberapa difinisi yang ada adalah sebagai berikut. Salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau keseluruhan bagian untuk jasa pelayanan penginapan, penyedia makanan dan minuman serta jasa lainnya bagi masyarakat umum yang dikelola secara komersil. Bangunan yang dikelola secara komersil dengan memberikan fasilitas penginapan untuk masyarakat umum dengan beberapa fasilitas. Adapun fasilitas yang di miliki hotel biasanya sebagai berikut :

– Jasa penginapan

– Pelayanan makan dan minum

– Jasa laundry

– Jasa bawa’an

– Jasa penggunaan perabot dan lainnya

– Jasa menyediakan kebutuhan bagi wisatawan yang bermalam di hotel tersebut

Hotel merupakan badan usaha yang sangat padat karya dan juga membutuhkan inves yang lumayan besar. Karena hotel juga menyediakan jasa yang lumayan banyak. Ada juga hotel yang menyediakan jasa travel. Di karenakan letak bangunan hotel, hotel dapat di golongkan menjadi beberapa jenis. Jika hotel terdapat pada tengah kota kita bisa menyebutnya dengan city hotel, dan jika terdapat pada pinggiran kota biasanya disebut dengan resident hotel. Hotel juga memiliki kelas tersendiri, dari hotel kelas melati, hotel bintang 1,2,3,4 dan 5. Pada masa Romawi telah muncul rumah-rumah penginapan yang disebut “mansiones” di sepanjang jalan-jalan utama kota yang disewakan untuk para pelancong. Mansiones sendiri berarti flat. Antara satu mansiones dengan mansiones lainnya biasanya berjarak hingga puluhan kilometer. Pada masa-masa selanjutnya, ketika bepergian jauh semakin banyak dilakukan orang, khususnya untuk kegiatan dagang, ziarah, maupun aktivitas militer, rumah-rumah penginapan pun semakin banyak didirikan.

Di sepanjang jalur-jalur perdagangan dunia dan kota-kota kuno, seperti Yerusalem, Baghdad, Makkah, Cordoba, Roma, maupun Konstantinopel, ada banyak penginapan yang didirikan. Perbatasan antara Barat dan Timur dalam Perang Salib (dimulai 1096 M) berperan penting dalam melahirkan kota-kota baru di sepanjang Asia Kecil, yaitu wilayah Turki yang memanjang ke Syiria dan akhirnya Palestina. Di sepanjang jalur ini, ada banyak penginapan yang diperuntukkan bagi para prajurit dan para peziarah yang ingin berkunjung ke Palestina. Bahkan, pada Abad Pertengahan, kehadiran rumah-rumah penginapan ini mendapat dukungan dari otoritas gereja untuk kepentingan para peziarah. Pada perkembangan selanjutnya, yaitu setelah Abad Pertengahan, rumah-rumah penginapan tidak hanya menyediakan fasilitas penginapan, tetapi juga mulai melengkapinya dengan fasilitas pendukung lainnya, semacam bar, salon, dan kedai makanan. Jumlah kamar pun mulai diperbanyak hingga mencapai puluhan. Inilah yang kemudian menjadi cikal bakal lahirnya hotel dalam makna sebenarnya, yaitu gedung tempat singgah yang menyediakan fasilitas lengkap.

Lahirnya Hotel-Hotel Modern

Pada abad ke-18, di kota-kota besar Eropa dan Amerika, mulai bermunculan hotel-hotel yang menjadi awal lahirnya hotel-hotel modern. Hotel Covent Garden yang dirikan tahun 1774, selain memiliki fasilitas lengkap untuk zamannya dan jumlah kamar yang banyak, letak hotel ini berdampingan langsung dengan bioskop dekat Westminsfer di London. Ada pula City Hotel di New York dengan kapasitas 170 kamar yang didirikan pada 1794. Industri perhotelan berkembang pesat pada abad ke-19. Hotel-hotel modern mulai didirikan di banyak kota besar, seperti London, Paris, New York, Boston, San Fransisco, dan lainnya. Para pengelola hotel-hotel ini tidak hanya menawarkan paket pelayanan tempat tinggal sementara, tetapi juga mulai menyediakan tempat pertemuan dan konferensi beserta perangkat teknologi terbaru, seperti telepon dan televisi. Bahkan, pada akhir abad ke-19, muncul hotel-hotel dengan label khusus, misalkan hotel untuk business travellers, contohnya Ellsworth Milton Statler Hotel di New York yang didirikan tahun 1880. Hotel ini pun merupakan chain hotel alias jaringan hotel pertama di dunia. Hotel mewah mulai bermunculan, Hotel Waldorf-Astoria (didirikan tahun 1896) di New York dan The Brown Palace di Denver, Colorado. Keduanya termasuk hotel dengan tingkat kunjungan tertinggi di Amerika pada masa itu.

Pada abad ke-20, khususnya setelah berakhirnya Perang Dunia I, jumlah hotel semakin meningkat seiring perkembangan alat-alat transportasi massal dan berkembangnya bisnis travel. Hotel-hotel baru ini banyak didirikan di sekitar pusat-pusat bisnis. Hal lain yang turut mempengaruhi perkembangan industri hotel adalah berkembangnya dunia pariwisata yang kemudian melahirkan hotel-hotel resort yang menawarkan paket penginapan sekaligus akomodasi. Pada masa ini, sejak tahun 1920-an, sekolah-sekolah perhotelan pun mulai bermunculan di banyak tempat. Pada masa berlangsungnya Perang Dunia ke-2, dan masa-masa sesudahnya, bisnis perhotelan berkembang pesat. Akan tetapi, pada masa itu hampir tidak ada hotel baru yang dibangun. Para pengelola lebih memilih untuk mengembangkan hotel yang ada, baik dari segi fasilitas, kualitas pelayanan, dan manajemen, termasuk berpindahnya kepemilikan hotel dari pribadi ke dalam sebuah korporasi. Dalam perkembangan selanjutnya, industri hotel-hotel besar di Amerika mulai melebarkan sayapnya ke luar negeri dengan menggunakan sistem franchise. Lahirlah jaringan hotel-hotel besar di bawah sebuah korporasi besar, seperti Hilton, Hyatt, JW Marriots, dan sebagainya. Mau tahu berapa besaran gaji untuk bekerja di hotel ? yukk, kita intip sedikit tentang gajinya. Gaji Karyawan Hotel di Singapura – Gaji karyawan hotel, termasuk gaji karyawan hotel di Singapura tentu menarik untuk diketahui karena dengan mengetahui hal tersebut Anda bisa menentukan karir kedepan dengan baik. Karena dunia perhotelan terus mengalami perkembangan terutama pada negara-negara tujuan wisata seperti Singapura, Indonesia, Jepang, Korea Selatan dan lain-lainnya. Perkembangan ini tentu menghasilkan berbagai layanan jasa pada hotel seperti spa, pijat, dan lainnya sehingga pendapatan hotel bertambah dan membutuhkan karyawan dalam jumlah besar. Kebutuhan pegawai dalam jumlah besar tentu menjadi masalah pada negara yang memiliki jumlah penduduk kecil seperti Singapura. Jadi, untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkanlah pegawai dari negara-negara lain. Mengetahui hal ini, tentu masyarakat Indonesia yang punya skill dibidang perhotelan memiliki kesempatan yang besar untuk bersaing dinegara lain terutama Singapura. Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir untuk memperoleh pekerjaan karena lowongan yang ada tersebar tidak hanya di dalam tapi juga luar negeri.

Daftar Posisi dan Gaji Karyawan Hotel di Singapura

Sebelum memilih pekerjaan yang diinginkan, penting kiranya untuk mengetahui apa saja posisi serta besaran gaji karyawan hotel di Singapura. Namun, perlu diketahui bahwa besaran gaji karyawan hotel di Singapura untuk masing-masing bintang berbeda. Gaji karyawan hotel di Singapura untuk bintang 1 tentunya lebih kecil daripada gaji karyawan hotel di Singapura untuk bintang 3 ke atas. Namun, informasi gaji karyawan hotel di Singapura ini cukup membantu karena Anda bisa memperkirakan besaran gaji yang bisa diperoleh untuk hotel bintang lainnya. Oleh karena itu, simaklah beberapa posisi dan besaran perolehan gaji karyawan Hotel di Singapura berikut ini:

·        General Manager: S$ 153k/tahun. Tugasnya cukup banyak dan krusial, karena bertanggung jawab terhadap semua pendapatan serta pengeluaran hotel. Selain itu, posisi ini juga bertanggung jawab akan seluruh kegiatan operasional hotel dengan baik. Karenanya, seorang GM harus diisi oleh orang yang sudah berpengalaman dalam menangani manajemen hotel sebelumnya.

·         Director of Sales and Marketing: S$ 150k/tahun. Tugasnya untuk merencanakan kegiatan bisnis, seperti menentukan harga, mempromosikan, sekaligus mendistribusikan produk hotel guna memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen.  Dengan begitu, target penjualan hotel bisa tercapai dan pasar bisa berkembang secara efektif dan efisien.

·         Food and Beverage Director: S$ 113k/tahun. Tugasnya mengelola penyediaan sekaligus penyajian makanan makanan dan minuman untuk para konsumen hotel dan pemesanan di luar hotel.

·         Executive Chef: S$ 84k/tahun. Tugasnya bertanggung jawab atas kualitas persiapanan makanan, kegiatan operasional harian, dan presentasi di dapur sesuai arahan Direktur Food and Beverage.

·         Chef de Cuisine: S$ 69k/tahun. Chef de Cuisine adalah orang yang memimpin dapur. Tugasnya untuk mengatur sistem masak memasak, seperti membuat menu, persiapan untuk memasak, proses memasak, hingga menyajikan makanan.

·          Marketing Communications Manager: S$ 66k/tahun. Marketing Communications Manager bertugas memberikan informasi kepada publik dengan tujuan untuk meningkatkan brand maupun konsumen. sehingga bisa sesuai dangan target pasar. Tugas ini lumayan vital karena dapat berpengaruh terjadap income hotel itu sendiri.

·          House Keeping Manager: S$ 60k/tahun. Tugas Housekeeping Manager adalah untuk memastikan operasional sekaligus prosedur keselamatan berjalan dengan lancar, memberikan arahan pekerjaan sehari-hari, serta membuat keputusan terkait pelaksanaan tugas kerja bawahan setiap hari.

·         Front Office Manager: S$ 58k/tahun. Menjadi orang nomor 1 di departemen Front Office, seorang Front Office Manager bertanggung jawab untuk mengarahkan sekaligus mengawasi kinerja seluruh bawahan secara langsung dan menjamin lancarnya aktivitas operasional harian.

·          Information Technology (IT) Manager: S$ 57k/tahun. Tugas IT Manager adalah bertanggung jawab terhadap pengembangan sekaligus peningkatan sistem informasi dan teknologi hotel, bertanggung jawab terhadap hal-hal yang berkaitan dengan department IT, dan memastikan sistem IT berjalan lancar.

·         Executive Housekeeper: S$ 55k/tahun.  Tugasnya mengkoordinis seluruh section organisasi (housekeeping department), melakukan observasi sekaligus purchase request untuk memenuhi kebutuhan alat-alat dan barang-barang housekeeping.

·          Banquet Manager: S$ 54k/tahun. Tugasnya bertanggung jawab atas banquet section, mengkootinir seluruh staff dan memberikan pembinaan, agar pelayanan di banquet bisa memberikan kepuasan kepada konsumen hotel.

·          Sous Chef: S$ 49k/tahun. Sous Chef menjadi orang kedua yang memiliki amanah memegang kendali dapur setelah Executive Chef. Tugas Sous Chef adalah untuk bertanggungjawab terhadap resep makanan dan minuman di dapur.

·           Accountant : S$ 45k/tahun. Tugas Accountant untuk mencatat pembelian barang yang tidak dibayar dengan cash, mencatat penyimpanan dan pengeluaran barang, mencatat hasil penjualan hotel, menerima pembayaran cash. mencatat uang dan barang.

·          Revenue Manager: S$ 42k/tahun. Tugasnya memimpin sekaligus menerapkan perubahan ‘strategi bisnis’. Sehingga, Revenue Manager harus tahu taktik pengelolaan pendapatan hotel, mengubah arag grafik RevPar ke arah postif, serta menambahkan nilai bottom line.

·         Hotel Sales Manager: S$ 40k/tahun. Tugas Hotel Sales Manager untuk memimpin dan juga mengarahkan tim sales. Hotel Sales Manager harus mampu mengatur kuota dan target penjualan, membuat rencana penjualan, terlibat dalma proses rekrutmen tim penjualan, bahkan menjadi mentor dari anggota tim lainnya.

·         Pastry Sous Chef: S$ 39k/tahun. Tugasnya merencakan, mengatur, mengawasi pekerjaan di pastry, mengontrol biaya untuk membeli bahan makanan dan penggunaan mesin-mesin pastry secara efisien.

·         Marketing Executive: S$ 37k/tahun. Marketing Executive banyak menjadi incaran pengembangan karir. Tugas Marketing Executive sendiri adalah bertanggung jawab atas nilai suatu produk hotel kepada publik, apakah penjualannya semakin meningkat atau tidak. Seperti, membuat prospek konsumen, membuat rencana penawaran, melakukan promosi penjualan, dan lain-lain.

·         Duty Manager: S$ 34k/tahun. Duty Manager menjadi perwakilan dari FOM dan management di malam hari. Duty Manager harus mampu menangani semua permasalahan yang terjadi  dengan konsumen atau pengunjung hotel. Secara detail, Duty Manager bertugas menggantikan tugas Assisten FOM atau Front Office Manager, apabila berhalangan hadir.

·         Catering Sales Manager: S$ 33k/tahun. Catering Sales Manager bertugas menargetkan dan mengkoordinasikan target penjualan catering.  Pekerjaan ini melibatkan inisiasi sekaligus pengembangan prospek kualitas catering untuk memastikan pertumbuhan penjualan catering.

·         Account Executive: S$ 32k/tahun. Seorang Account Executiver harus pandai berkomunikasi. Karena, tugas Account Executive untuk menangani klien, seperti membuat perencanaan dan brainstorming, serta mengadakan meeting untuk mengetahui apa-apa keinginan klien.

·         Restaurant Host/Hostess: S$ 31k/tahun. Tugas Restaurant Host untuk menyambut konsumen, menangani pemesanan meja, menjaga arus konsumen, dan melakukan tugas-tugas Hostess lainnya sesuai standar hotel. Walau terlihatnya sepele, seorang Hostess harus bisa memberikan kesan pertama terbaik untuk konsumen.

·         Sales Coordinator: S$ 29k/tahun. Seorang Sales Coordinator bertugas melakukan pengawasan, mengkoordinis berdasarkan area, melakukan survei lapangan, memimpin sales dengan tindakan, membuat laporan harian, dan menjaga fasilitator sales.

·         Office Administrator: S$ 29k/tahun. Menjadi admin harus tlaten dalam hal administrasi. Seperti, memilih pos, paket kiriman, surat, pemesanan, menerima telepon, membuat agenda kantor, dan lain-lain.

·         Receptionist: S$ 24k/tahun. Receptionist bertugas menjembatani informasi antara manajemen hotel dan konsumen (tamu), melayani konsumen, menunggu konsumen, mencatat jumlah kunjungan harian, dan menentukan sikap dan strategi ketika konsumen melakukan hal-hal yang tidak terduga.

·          Housekeeping Supervisor: S$ 24k/tahun. Housekeeping bertugas memberikan brief kepada semua section, mengecek kehadiran staff, mengawasi standar kerja  semua section, memberikan training program, dan mengecek kesiapan kamar yang telah dibersihkan oleh Room Boy.

·         Pastry Chef: S$ 24k/tahun. Tugas utama Pastry Chef merencanakan, mengatur, serta mengawasi pekerjaan di dalam Pastry. Pastry Chef juga bertanggung hawab terhadap biaya bahan makanan dan bahan makananitu sendiri.

·          Guest Services Agent : S$ 22k/tahun. Guest Services Agent atau Front Office Agent (FGA) bertugas menangani keluhan konsumen. Seorang FGA harus tahan baper dan kuat mental.

·          Guest Services Representative: S$ 22k/tahun. Mirip Guest Services Agent, seorang Guest Services Representative memiliki tugas yang tidak mudah, walau terlihatnya mudah. Bagaimana seorang Guest Services Representative menjalankan tugasnya, mulai dari menyambut tamu, hingga berkoordinasi dengan departemen lain untuk melayani tamu sesuai kebutuhan dan keinginannya.

·         Front Desk Receptionist: S$ 21k/tahun. Tugas Front Desk Receptionist adalah melakukan reservasi kepada pelanggan hotel, menentukan kamar hotel, memberikan informasi yang berhubungan dengan hotel, dan mengelola data kamar hotel.

·          Security Supervisor: S$ 21k/tahun. Security Supervisor bertugas mengawasi karyawan secara teratur, menjaga keselamatan di tempat kerja, melaksanakan keamanan patroli, dan mengurangi eksposur risiko hotel.

·          Line Cook: S$ 20k/tahun. Bertugas mengawasi jalannya kegiatan operasional pada salah satu departemen yang telah menjadi amanahnya, seperti mengorganisasi dan membagi tugas ke bawahan, serta membantu tugas yang sudah menjadi wewenangnya

·         Assistant Sales Manager: S$ 18k/tahun. Pada dasarnya, asisten bertugas untuk membantu tugas manager dan mengambil alih tugas manager apabila manager berhalangan hadir. Dalam hal ini, Assistant Sales Manager bertugas membantu tugas Sales Manager dan mengambil alih tugas Sales Manager yang berhalangan hadir.

·         Waiter/Waitress: S$ 17k/tahun. Bertugas untuk melayani pengunjung, mempersipkan service equipment, melaksanakan table set-up sekaligus clear up, mengambil pesanan, dan menyajikan pesanan ke pengunjung.

Jadi gimana nih sob, sedikit gambaran bekerja di dunia perhotelan dan pariwisata ini ? apa kamu tertarik kerja disitu, atau mau ke kapal pesiar ? tentukan pilihanmu sekarang, dan raih pekerjaan impianmu.

Office : PARAMA PURWOREJO ( Hotel and Marine Cruise Training Centre )

Plaosan Gg VI, RT 2 / RW 17, Kelurahan Purworejo, Kecamatan Purworejo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Phone (  0889 5785 920 )